Rabu, 14 Maret 2012

Amtsalul Qur'an


BAB I
PENDAHULUAN
A.           Latar Belakang
Pemahaman al-Quran secara hakikat akan lebih menarik jika dituangkan dalam kerangka ucapan yang mendekatkan pada pemahaman analogi dengan sesuatu yang telah diketahui secara yakin. Amtsal (pemisalan, perumpamaan) merupakan desain yang dapat menampilkan makna-makna dalam bentuk penyerupaan sesuatu yang ghaib dengan yang hadir, yang abstrak dengan yang konkrit, serta menganalogikan dengan sesuatu yang serupa. Betapa banyak makna-makna yang indah, mempesona, yang dapat mendorong jiwa untuk menerima makna-makna hakikat al-Quran. Diantara ulama yang mengkaji amtsal al-Quran adalah Abu Hasan al-Mawardi, al-Suyuthi, al-Itqam, Ibnu Qayyim dan a’lamul Muwaqqi’in.[1]

 
Kajian perumpamaan amtsal dalam al-Quran untuk melakukan pendalaman terhadap makna, dan kandungan al-Quran, baik yang berkaitan dengan ekosistem, ekologi, astronomi, anatomi, teologi, biologi, sosiologi, dan ilmu-ilmu lain untuk mengambil pelajaran (ibrah) dan kejadian-kejadian yang dialami oleh umat-umat sebelumnya.[2] Orang yang memahami makna al-Quran secara tersirat maupun tersurat hanyalah orang-orang yang berilmu (memenuhi kriteria) dan orang yang menggunakan akal seperti disebutkan oleh Allah QS al-Hasyr (59) : 21 dan QS. al-Zumar (39): 27:
öqs9 $uZø9t“Rr& #x‹»yd tb#uäöà)ø9$# 4’n?tã 9@t6y_ ¼çmtF÷ƒr&t©9 $Yèϱ»yz %YæÏd‰|ÁtF•B ô`ÏiB ÏpuŠô±yz «!$# 4 šù=Ï?ur ã@»sVøBF{$# $pkæ5ΎôØtR Ĩ$¨Z=Ï9 óOßg¯=yès9 šcr㍩3xÿtGtƒ ÇËÊÈ  

Terjemahnya:
Kalau Sekiranya Kami turunkan Al-Quran ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutannya kepada Allah. dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir.[3]

ô‰s)s9ur $oYö/uŽŸÑ Ĩ$¨Y=Ï9 ’Îû #x‹»yd Èb#uäöà)ø9$# `ÏB Èe@ä. 9@sWtB öNßg¯=yè©9 tbr㍩.x‹tGtƒ ÇËÐÈ  

Terjemahnya:

Sesungguhnya telah Kami buatkan bagi manusia dalam Al Quran ini Setiap macam perumpamaan supaya mereka dapat pelajaran.[4]

            Kekayaan khasanah al-Quran yang tersirat maupun yang tersurat hanya dapat dilakukan oleh orang-orang yang berilmu. Dari sinilah Allah akan memberikan petunjuk terhadap orang yang memenuhi kriteria untuk menggali, mengkaji, kandungan al-Quran.[5] Kesucian jiwa dan kemurnian hati seseorang termotivasi untuk bertafakkur terhadap kekuasaan Allah melalui ayat-ayat al-Quran serta perumpamaan-perumpamaan yang terkandung di dalamnya.
B.            Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis mengangkat beberapa permasalahan, yakni:
1.    Bagaimana pengertian Amtsal al-Quran
2.    Ada berapa macam Amtsal al-Quran
3.    Ada berapa ayat-ayat Amtsalul Quran
4.    Apa tujuan dan hikmah Amtsal al-Quran
C.      Tujuan Penulisan Makalah
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah:
1.      Untuk mengetahui pengertian Amtsal al-Quran
2.      Untuk Mengetahui Macam-macam dan contoh ayat-ayat Amtsal al-Quran
3.      Untuk mengetahui tujuan dan hikmah Amtsal al-Quran














BAB II
PEMBAHASAN
A.  Pengertian Amtsal Al-Quran
Dari sudut etimologisnya (bahasanya) , al-amstal adalah bentuk jamak dari kata المثال atau المثيل yang berarti serupa atau sama.[6] Kata matsal, mitsl dan matsil serupa dengan syabah, syibh dan syabih, baik lafazh maupun maknanya.[7] Menurut Hasbi al-Shiddieqy, matsal dimaknakan dengan keadaan, kisah dan sifat yang menarik perhatian, menakjubkan[8], Misalnya dalam firman Allah dalam QS. Muhammad (47) :15
ã@sW¨B Ïp¨Ypgø:$# ÓÉL©9$# y‰Ïããr tbqà)­GßJø9$# ( !$pkŽÏù ֍»pk÷Xr& `ÏiB >ä!$¨B Ύöxî 9`ř#uä ֍»pk÷Xr&ur `ÏiB &ûtù©9 óO©9 ÷Ž¨tótGtƒ ¼çmßJ÷èsÛ Ö»pk÷Xr&ur ô`ÏiB 9÷Hs~ ;o©%©! tûüÎ/̍»¤±=Ïj9 ֍»pk÷Xr&ur ô`ÏiB 9@|¡t㠒y"|Á•B ( öNçlm;ur $pkŽÏù `ÏB Èe@ä. ÏNºtyJ¨V9$# ×otÏÿøótBur `ÏiB öNÍkÍh5§‘ ( ô`yJx. uqèd Ó$Î#»yz ’Îû ͑$¨Z9$# (#qà)ߙur ¹ä!$tB $VJŠÏHxq yì©Üs)sù óOèduä!$yèøBr& ÇÊÎÈ  

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda