Amtsalul Qur'an
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pemahaman al-Quran secara
hakikat akan lebih menarik jika dituangkan dalam kerangka ucapan yang
mendekatkan pada pemahaman analogi dengan sesuatu yang telah diketahui secara
yakin. Amtsal (pemisalan, perumpamaan) merupakan desain yang dapat menampilkan
makna-makna dalam bentuk penyerupaan sesuatu yang ghaib dengan yang hadir, yang
abstrak dengan yang konkrit, serta menganalogikan dengan sesuatu yang serupa.
Betapa banyak makna-makna yang indah, mempesona, yang dapat mendorong jiwa
untuk menerima makna-makna hakikat al-Quran. Diantara ulama yang mengkaji
amtsal al-Quran adalah Abu Hasan al-Mawardi, al-Suyuthi, al-Itqam, Ibnu Qayyim
dan a’lamul Muwaqqi’in.[1]
Kajian perumpamaan amtsal dalam
al-Quran untuk melakukan pendalaman terhadap makna, dan kandungan al-Quran,
baik yang berkaitan dengan ekosistem, ekologi, astronomi, anatomi, teologi,
biologi, sosiologi, dan ilmu-ilmu lain untuk mengambil pelajaran (ibrah) dan
kejadian-kejadian yang dialami oleh umat-umat sebelumnya.[2]
Orang yang memahami makna al-Quran secara tersirat maupun tersurat hanyalah
orang-orang yang berilmu (memenuhi kriteria) dan orang yang menggunakan akal
seperti disebutkan oleh Allah QS al-Hasyr (59) : 21 dan QS. al-Zumar (39): 27:
öqs9 $uZø9tRr& #x»yd tb#uäöà)ø9$# 4n?tã 9@t6y_ ¼çmtF÷r&t©9 $Yèϱ»yz %YæÏd|ÁtFB ô`ÏiB Ïpuô±yz «!$# 4
ù=Ï?ur ã@»sVøBF{$# $pkæ5ÎôØtR Ĩ$¨Z=Ï9 óOßg¯=yès9 crã©3xÿtGt ÇËÊÈ
Terjemahnya:
Kalau
Sekiranya Kami turunkan Al-Quran ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan
melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutannya kepada Allah. dan
perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir.[3]
ôs)s9ur $oYö/uÑ Ä¨$¨Y=Ï9 Îû #x»yd Èb#uäöà)ø9$# `ÏB Èe@ä. 9@sWtB öNßg¯=yè©9 tbrã©.xtGt ÇËÐÈ
Terjemahnya:
Sesungguhnya
telah Kami buatkan bagi manusia dalam Al Quran ini Setiap macam perumpamaan
supaya mereka dapat pelajaran.[4]
Kekayaan khasanah al-Quran yang tersirat maupun yang tersurat hanya dapat
dilakukan oleh orang-orang yang berilmu. Dari sinilah Allah akan memberikan
petunjuk terhadap orang yang memenuhi kriteria untuk menggali, mengkaji,
kandungan al-Quran.[5]
Kesucian jiwa dan kemurnian hati seseorang termotivasi untuk bertafakkur
terhadap kekuasaan Allah melalui ayat-ayat al-Quran serta perumpamaan-perumpamaan
yang terkandung di dalamnya.
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis mengangkat beberapa
permasalahan, yakni:
1.
Bagaimana pengertian
Amtsal al-Quran
2.
Ada berapa
macam Amtsal al-Quran
3.
Ada berapa ayat-ayat
Amtsalul Quran
4.
Apa tujuan
dan hikmah Amtsal al-Quran
C.
Tujuan
Penulisan Makalah
Adapun tujuan penulisan
makalah ini adalah:
1.
Untuk
mengetahui pengertian Amtsal al-Quran
2.
Untuk
Mengetahui Macam-macam dan contoh ayat-ayat Amtsal al-Quran
3.
Untuk
mengetahui tujuan dan hikmah Amtsal al-Quran
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Amtsal Al-Quran
Dari sudut etimologisnya (bahasanya) , al-amstal adalah bentuk jamak dari kata
المثال atau
المثيل yang berarti serupa atau sama.[6]
Kata matsal, mitsl dan matsil serupa dengan syabah, syibh
dan syabih, baik lafazh maupun maknanya.[7] Menurut
Hasbi al-Shiddieqy, matsal
dimaknakan dengan keadaan, kisah
dan sifat yang menarik perhatian, menakjubkan[8],
Misalnya dalam firman Allah dalam
QS. Muhammad (47) :15
ã@sW¨B
Ïp¨Ypgø:$# ÓÉL©9$# yÏããr tbqà)GßJø9$# ( !$pkÏù Ö»pk÷Xr& `ÏiB >ä!$¨B Îöxî 9`Å#uä Ö»pk÷Xr&ur `ÏiB &ûtù©9 óO©9 ÷¨tótGt ¼çmßJ÷èsÛ Ö»pk÷Xr&ur ô`ÏiB 9÷Hs~ ;o©%©! tûüÎ/Ì»¤±=Ïj9 Ö»pk÷Xr&ur ô`ÏiB 9@|¡tã y"|ÁB ( öNçlm;ur $pkÏù `ÏB Èe@ä. ÏNºtyJ¨V9$# ×otÏÿøótBur `ÏiB öNÍkÍh5§ ( ô`yJx. uqèd Ó$Î#»yz Îû Í$¨Z9$# (#qà)ßur ¹ä!$tB $VJÏHxq yì©Üs)sù óOèduä!$yèøBr& ÇÊÎÈ
|
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda